More

    Manfaat Albumin Bagi Kehamilan Mama

    on

    |

    views

    and

    comments

    Albumin adalah salah satu protein plasma yang penting bagi tubuh. Apa saja manfaatnya bagi mama hamil? Dan, kalau kekurangan albumin, apa yang akan terjadi pada kehamilan mama?

    Albumin merupakan protein utama yang terdapat dalam darah manusia. Albumin diproduksi sekitar 12 – 25 gram per hari oleh organ hati. Kadar albumin normal pada orang dewasa berkisar 3,5 – 5,0 g/dL. Peran utama albumin ialah menjaga keseimbangan cairan dalam tubuh agar cairan dalam darah tidak menyebar ke bagian tubuh yang lain.

    Selain itu, albumin juga berperan untuk membantu memperbaiki kerusakan jaringan dalam sel serta mengangkut nutrisi dalam tubuh seperti hormon, vitamin maupun mineral. Mengingat besarnya peranan albumin dalam tubuh ini, maka penting untuk memastikan tubuh memiliki kadar albumin yang cukup terutama pada mama hamil.

    Pada masa kehamilan, kebutuhan gizi seperti karbohidrat, lemak, protein, vitamin dan mineral akan meningkat sekitar 15%. Protein dibutuhkan untuk pertumbuhan janin, uterus, payudara, hormon, penambahan cairan darah mama, dan persiapan laktasi.

    Meskipun asupan nutrisi seseorang baik, nutrisi tidak dapat terangkut dengan maksimal apabila kadar albumin dalam tubuh rendah, yang berakibat terjadinya malnutrisi pada janin. Malnutrisi pada janin menyebabkan perkembangan janin terhambat serta bayi lahir dalam keadaan kekurangan gizi.

    Selain itu, rendahnya kadar albumin dalam tubuh dapat menyebabkan masalah selama masa kehamilan, seperti meningkatkan risiko terjadinya preeklamsia seperti tekanan darah tinggi hingga akumulasi cairan di dalam jaringan alias edema.

    Jika terjadi pada anak-anak, hipoalbumin dapat menyebabkan anak menjadi kurang cerdas karena adanya kerusakan sel-sel saraf otak. Selain itu tumbuh dan kembang anak menjadi terhambat yang dapat berakibat pada terjadinya stunting.

    Ikan Gabus Kaya Akan Albumin

    Untuk mengatasi kekurangan protein atau hipoalbumin dapat dilakukan dengan memperbaiki pola makan dengan asupan makanan yang bergizi. Asupan protein dapat diperoleh dari putih telur, ikan gabus maupun kacang-kacangan. Ikan gabus memiliki kandungan protein paling tinggi dibandingkan putih telur ataupun kacang-kacangan.

    Channastriata atau yang dikenal dengan ikan gabus mengandung protein tinggi berupa asam amino esensial yang dibutuhkan oleh tubuh. Snakehead fish atau ikan gabus ini memiliki fraksi albumin sebesar 64,61%. Albumin yang terkandung di dalam ikan gabus relatif lebih tinggi dibandingkan ikan lainnya dan juga telur.

    Berdasarkan penelitian, satu ekor ikan gabus setara dengan tujuh butir telur ayam. Ikan ini dapat diekstraksi untuk mendapatkan protein plasma yang mengandung albumin serta nutrisi lainnya yang dapat meningkatkan kadar albumin dalam darah.

    Share this
    Tags

    Must-read

    Ingin Anak Tumbuh Menjadi Anak Aktif dan Kreatif? Berikan Stimulasi yang Optimal dan Asupan Gizi yang Tepat!

    Gizi dan stimulasi merupakan dua hal terpenting untuk tumbuh kembang si kecil. Gizi berperan sebagai dukungan dari dalam. Orang tua harus memastikan kebutuhan gizi...

    MY BABY Kembali Gelar Gerakan Indonesia Berantas Nyamuk

    Memperingati Hari Demam Berdarah Nasional yang jatuh pada 22 April, MY BABY, merek perawatan bayi dan anak kembali menggelar kampanye Gerakan Indonesia Berantas Nyamuk...

    NICU Family Gathering dari Eka Hospital Family & Grand Family

    NICU atau Neonatal Intensive Care Unit adalah ruang perawatan intensif di rumah sakit yang disediakan khusus untuk bayi baru lahir dengan gangguan kesehatan. Salah...
    spot_img

    Recent articles

    More like this

    LEAVE A REPLY

    Please enter your comment!
    Please enter your name here