Kacang almond, yang dikenal sebagai “raja kacang-kacangan,” telah lama menjadi makanan pokok dalam banyak diet sehat di seluruh dunia, termasuk di rumah tangga di Indonesia.
Kaya akan nutrisi, kacang almond tidak hanya menjadi camilan favorit bagi mereka yang menjaga berat badan tetapi juga sering diberikan kepada anak-anak untuk mendukung perkembangan otak.
Namun, pertanyaannya adalah: berapa banyak kacang almond yang sebaiknya dikonsumsi setiap hari? Kapan waktu terbaik untuk menikmatinya? Dan bagaimana cara terbaik untuk mendapatkan manfaat maksimalnya?
Kaya Nutrisi, Kaya Manfaat
Dalam 28 gram kacang almond (sekitar 23 butir), terkandung nutrisi penting yang luar biasa:Kalori: 160
Protein: 6 gram
Lemak sehat: 14 gram (terdiri dari 9 gram lemak tak jenuh tunggal dan 3 gram lemak tak jenuh ganda)
Serat: 3,5 gram
Karbohidrat: 6 gram
Vitamin E: 7,3 mg (37% dari Nilai Harian)
Magnesium: 76 mg (19% dari Nilai Harian)
Kalsium: 76 mg (7% dari Nilai Harian)
Zat besi: 1 mg (6% dari Nilai Harian).
Almond juga kaya akan antioksidan, terutama pada kulitnya yang berwarna cokelat. Kandungan ini membantu melawan stres oksidatif dan mengurangi peradangan dalam tubuh.
Berapa Banyak Almond yang Sebaiknya Dikonsumsi?
Cukup dengan 7-8 butir almond per hari untuk mendapatkan manfaat maksimal. Anda dapat menikmatinya mentah, direndam dalam air, atau dipanggang kering. Alternatif lain adalah mengolahnya menjadi selai kacang almond untuk dioleskan pada roti atau menggunakannya sebagai topping pada oatmeal.